ALLAH AL-MAJID
(Yang Maha Luas Kemuliaan-Nya)
Makna Nama Allah Al-Majid
قال تعالى: وَهُوَ الْغَفُورُ الْوَدُودُ ذُو الْعَرْشِ الْمَجِيدُ [البروج: 14، 15]
Artinya: “Dialah Allah Yang Maha Pengampun Maha Mencintai, pemilik Arsy dan Yang Maha Mulia”. (AlBuruj: 14-15).
قال ابن القيم رحمه الله: وصف- الله تعالى – نفسه بالمجيد وهو المتضمن لكثرة صفات كماله وسعتها وعدم إحصاء الخلق لها وسعة أفعاله وكثرة خيره ودوامه….. (التبيان في أقسام القرآن لابن القيم – ص 94)
Berkata Ibnu Qayyim: “ Allah mensifatkan Diri-Nya dengan “al-majid (keagungan)” yang maksudnya terkandung dalam nama tersebut semua makna kesempurnaan dan keluasan sifat Allah, juga tidak mampu makhluk menghitungnya, maha luasnya perbuatan-Nya serta banyak dan terus menerus kebaikan-Nya kepada makhluk… (lihat: Tibyan fi aqsam Al-quran karya Ibnu Qayyim, hal:94).

Al-Majid adalah salah satu asmaul husna yang memiliki beberapa sifat. Ia tidak hanya mengandung satu makna saja. Maknanya adalah Dzat yang luas dan agung sifat-Nya, banyak dan mulia sifat-Nya. (lihat: Ensiklopedia Asmaul Husna karya Syaikh Abdurrazaq, hal:464).
Beribadah dengan Nama Allah Al-Majid
Dengan cara mengagungkan dan memuliakan apa saja yang Allah muliakan. Diantaranya, Allah menamai Al-Quran kitab-Nya dengan Al-Majid, maka wajib bagi memuliakan kitab-Nya. Dengan cara banyak membacanya, memahaminya, mengamalkan dan mendakwahkannya.
Berdo’a dengan nama Allah Al-Majid
Berdoa dengan nama ini yaitu dengan cara banyak bersholawat kepada Nabi Muhammad Shalallah alaihi wasalam. Karena diakhir sholawat tersebut ditutup dengan bacaan:
….. إنك حميد مجيد
Artinya:……. “Engkau adalah Maha Terpuji dan Maha Mulia”.
هذا وصلى الله على نبينا محمد وعلى اله وصحبه و سلم
Cianjur
Faisal Mista
Sumber Artikel dari Asmaul Husna Center: https://asmaulhusnacenter.com/al-majid-yang-maha-luas-kemuliaan-nya.html
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم – قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ – اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ – لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ – وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ
Allohumma solli ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa sollaita ‘alaa aali ibroohim, wa baarik ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa baarokta ‘alaa aali ibroohim, fil ‘aalamiina innaka hamiidummajiid.
Allâhumma-ghfir liummati sayyidinâ muhammadin, allâhumma-rham ummata sayyidinâ muhammadin, allâhumma-stur ummata sayyidinâ muhammadin.
Allahumma maghfiratuka awsa’u min dzunubi wa rahmatuka arja ‘indi min ‘amali.

0 Komentar